pulau panjang yang tidak panjang

Di kabupaten jepara ada beberapa obyek wisata pantai yang menarik, pantainya bukan hanya pantai kartini yang selama ini terkenal di karenakan dekat dengan kota, dekat dengan dermaga jika akan ke karimunjawa, ada pantai trito samudro di desa bandengan yang terkenal dengan pantai bandengan, ada benteng portugis di daerah ( arah ke bangsri) , ada kawasan kuliner pantai pungkruk .

saya sudah beberapa kali ke pantai bandengan, karena ombak di pantai sangat kecil , tersedia watersport (bananboat, rolling donut, jet ski,paralayang), tidak terlalu panas, bersih, pantai nya berpasir putih. perjalanan saya kali ini bersamaan dengan rekreasi karyawan yang didakan dari Toko kakak saya, namun kali ini saya ingin mempunyai pengalaman baru di bandengan kali ini saya mencoba menaiki kapal yang cuma membayar Rp.10.000 saja untuk menyebrang ke pulau panjang , yang lama penyeberangan kira-kira 15 -30 menit tergantung cuaca dan ombak kali itu.

sampailah saya di pulau panjang  setelah tidur di kapal , begitu sampai di pulau panjang terdapat makam salah satu pemuka agam setempat, dan saya berkeliing pulau hanya membutuhkan waktu 30-60 menit , ya pulaunya memamng sangat kecil dengan pemandangan laut yang fantastis , tidak salah disini di jadikan lokasi pemotretan, hanya saja harus menaiki perahu dan (mungkin) bagi pemula (naik perahu) agak sedikit menghawatirkan karena ombak yang lumayan tinggi kala itu, tidak tersedianya ife jacket bagi penumpang, dan kapal yang haya seadanya tidak terlalu tinggi, bahkan kala itu air laut sempat masuk ke dalam kapal karena ombak yang tinggi , tapi karna saya ngantuk ya cuek saja saya bobok saja  hehehe.

pulau ini termasuk tidak mengecewakan bagi teman-teman yang ingin menikmati pulau cantik, dan tidak jauh dari semarang .

Berdedikasi Tinggi

Masih dari cerita perjalanan saya dan isna ke pulau komodo , di sana kami bertemu teman lama kami isce, teman semasa SMA yang sedang di tugaskan di Labuan Bajo, ya teman kami sangat gembira ketika mengetahui kedatangan kami sayangnya dia tidak bisa menenmani jalan-jalan bersama kami karena sedang ada dinas ke luar kota , akhirnya kami bertemu setelah acara  sailing trip usai, kami makan malam bersama di kota labuan bajo , yanga konon katanya kami makan di salah satu resto yang sedang nge Hits, disana kami diperkenalkan oleh teman -teman isce, yang bekerja pada perusahaan yang sama dan sama-sama perantau.

sambil menikmati makan malam kami berkenalan dan melanjutkan nongkrong-nongkrong di pinggir dermaga , kami bertukar cerita tetang kegiatan kami sehari-hari yang menjadi topik menarik adalah cerita mereka yang tinggal di labuan bajo , dan bagaimana kontribusi mereka dalam menciptakan indonesia bersinar (dengan listrik).

pekerjaan mereka bukan hanya di kota labuan bajo saja, yang menjadi unik adalah ketika mereka harus masuk-masuk (blusukan)  ke kampung-kampung , untuk meyakinkan warga kampung bahwa listri aman dan sangat berguna , karena selama ini kampung yang belum teraliri listrik dengan baik mereka lebih memilih menggunakan diesel yang berbahan bakar solar, perjalan ke kempung tersebutlah yang mebutuhkan perjuangan yang tinggi , mereka melalui jalan yang berbukit curam dan (kalau sedang musim hujan ) berlumpur, belum lagi terkadang warga susah mempercayakan kepada listrik tenaga surya milik PLN , yang bikin kami  salut dengan teman-teman di labuan adalah mereka tidak mengeluh dan tetap bersemangat salah satunya mereka hampir tidak pernah menikmati hari libur  akhir pekannya, ya di hari sabtu mereka ( lebih sering) di kantor mengerjakan pekerjaan yang belum selesai , di hari minggu mereka bersosialisasi ke kampung-kampung.

kami sangat  bangga dan menghargai hasil jeripayah teman-teman  PLN di labuan , seorang anak bangsa bekerja tanpa pamrih dalam membantu penerangan di daerah yang selama ini belum ter cover listrik dengan baik, alangkah kurang bersyukurnya kami jika kami selalu mengeluh di kala hari sabtu -minggu kami harus masuk kerja mengerjakan pekerjaan yang tertunda, kami mengeluh jika ada lemburan namun di sisi lain kami melihat teman kami yang di labuan dengan semangat yang tinggi memperbaiki negri ini salah satunya dengan memeratakan penerangan. semangat kawan, teruskan perjuangan kalian untuk negri ini .

lalu apa kontribusi kita  untuk negri ini ? (langsung mikir) .

Rempong = ME

ya, saya pecinta jalan-jalan yang selalu memperhatikan gaya berbusana yah meskipun bisa di lihat gaya saya ga ngehitz ,gaya saya ga keren dan ga kece juga  macam diana rikasari, dian pelangi dkk , ga kebayang mereka rempongnya kaya apa klo mau packing tiap travelling bawa sepatu A,B,C,D, bajunya berapa, bawahan, tas, kaca mata, make up, aduuh mau travelling aja udah di repotin kaya gitu bikin repot, kesusahan bawa nya, malah ujung-ujung jadi ga fun travelling nya.

sebenernya ya , saya juga pengen yang jalan-jalan itu cuma bawa satu tas backpack aja deh, ringkes ga repot bawa nya dan mudah handle nya jadi kemungkinan ada yang tertinggal itu kecil karna semua masuk dalam satu tas, masalahnya kenapa ga pernha bisa kaya gitu yah? haha, selalu kepikiran baju ini buat ini , baju ini buat itu, sepatu buat ini, sandal buat itu, sepatu buat itu , kaca mata ini, kamera . 

ngekngook mau buka warung yah?

trip ke komodo ini di bilang simple ya iya, dibilang ga simple juga iya, dan ini termasuk bawaan baju yang ga gaya-gaya amat, dan ga banyak, nahlo biasanya seberapa emang ? hehehe,jadi saya tetep donk bawa koper meskipun tampilan udah sporty, sebelumnya ga perah se sporty ini hehe , yang bikin banyak adalah bawaan jajan untuk amunisi selama di kapal , jadi bikin bawaan banyak , soalnya saya buakn tipikal orang yang mudah nahan laper apalagi keadaan di kapal yang goyang-goyang gitu takut mabok hehe.

yang selalu menjadi pertanyaan besar adalah gimana cara packing yang baik dan cermat dalam memilih pakaian dan kerudung apa aj yang mau di bawa tetep gaya tapi ga bikin rempong hahha, kenapa jadi memperhatikan gaya ? biar matching sama keindahan alamnya kalo di foto nanti , dengan background alam indah yang di foto juga indah donk , sehingga menghasilkan duo keindahan heheh halah alibi. ya saya pecinta jalan-jalan yang sebenernya selalu kesusahan dengan packing karna bingung milih mau pakai apa disana gimana, dan di paduin sama apa, dan suka repot sendiri dengan bawaan , dan sekarang sedang mencari tahu gimana cara packing yang tepat , tetep gaya saat travelling, ga rempong dengan beban yang di bawa.

namun dibalik kerempongan dalam travelling terkadang memberi kesan bahwa saya demen travelling tapi yang mahal-mahal , sebenernya ga gitu sih ya, mahal atau ga nya relatif dari kemampuan, tapi kalo saya sendiri si ya, selalu melilih yang nyaman untuk saya dan partner tapi nyaman bukan berarti mahal, contohnya nih dalam pemilihan tempat tinggal selama jalan-jalan , ini sedikit rempong karena menyamakan antara keinginan  dan budget yang mepet, cari yang enak ,dekat, ber ac tapi murah NahLooo nyarinya ga gampang, ga cepet harus door to door  dan dapet donk ,contoh lagi pemilihan antara sewa kapal pribadi untuk hoping island atau di share dengan orang lain tapi ga banyak keluar duit, waktu itu saya dan isna akhirnya memilih untuk share dengan orang lain, selain irit, rame seru, dan dapet temen dan pengalaman baru, jadi travelling hemat , senang ,nyaman , puas. jadi  memang sik ya saya selektif nya ketat banget kalo mau traveling (halaaahh selektif) antara budget yang mepet dan nyaman sehingga bisa istirahat dengan tenang, begaya saat travelling (tapi maunya ga rempong) dan irit.

and yess i'm miss rempongs :D

Lost in flores part 2

hari itu membuka mata dan sadar kalo semalem bobo di kapal dan banguntidur juga di kapal sedikit terombang ambing, kebelut pipis buru-buru ke toilet dan ups ga bisa buru-buru karna begitu gerak cepat kapalnya goyang bisa jatuh atau yang lain terbangun , setelah dari toilet ada pemandangan yang indah banged di sebelah (agak kebelakang dikit , dikit aja ga usah banyak-banyak hehe) ada 4 dolphin yang sedang berenang-renang menampakan diri dilengkapi dengan pemandangan matahari terbit aaah sungguh indah dan ga setiap hari bisa menikmati seperti ini, ga berhentinya saya mengucapkan syukur atas segala ciptaaNya yang sungguh luar biasa.

dengan kekuatan "tongkat pemandu" akan menghukummu

baa kekok ketemu cicak terbang

medium track 2km ,1,5 jam 

pada hari kedua ini di jadwalkan mengunjungi TN Komodo di Loh Liang atau pulau komodo , haseik bisa poto-poto sambil peluk-pelukin komodo atau sambil elus-elus kaya meong (ngawur), selain itu acaranya full snorkling di teluk makasaar atau manta point, kanawa island, bidadari island. oia selama di kapal trip kami full service makan enak, snack , minum di siapin, tiap habis capek snorking di buatin teh anget kadang juga mie rebus wenak to? manteb to? hehehe.

keadaan bawah laut di area snorkling kami sangat indah banyak ikan warna warni, aneh dan lucu -lucu, coral yang masih terjaga dengan baik dan warna yang begitu indah , meskipun ada beberapa karang yang sudah rusak tapi tidak mengurangi pemandangan, sayang sekali kami tidak memiliki kamera underwater sehingga tidak bisa menunjukan keadaan bawah laut sekitar TN komodo, oia pulau di sekitar TN komodo juga sangat cantik salah satunya kanawa island yang selalu saya jadikan wallpaper semua gadget dan socmed saya abisnya canti dan bikin adem si .

di akhir perjalanan kami ada sedikit hiburan yang d pertunjukan oleh para ABK yaitu berbagai gaya macam lompatan para ABK sangat lucu , menghibur dan dramatis sekali , mereka sangat menghayati peran atau gaya lompatan yang mereka tunjukan , dan membuat perjalanan kami sangat berkesan.

kapten antonio in action with "jurus buang pupil"

beruntung sekali dapet ABK yang humoris , dan ramah bahkan para bule yang sekapal dengan kami ikutan tertawa setiap mereka cerita lucu, atau meliat aksi mereka, sayangnya bahasa inggris mereka kurang sekali sehingga komunikasi sama bule nya sedikit banget , tapi kalo cerita-cerita gitu yaa ada translator nya donk siapa lagi kalo bukan mba isna haha, dengan kemampuanya berbahasa asing  yang mumpuni.

awalnya saya tidak berharap banyak tentang trip ini, namun ternyata sangat menyenangkan dan memberikan dampak yang postif  , banyak  fakta baru yang saya dapat seperti :

1. naik pesawat kecil dengan baling-baling ternyata aman ,nyaman, dan menyenangkan 
2. travelling dengan kawan baru ,dari negara yang berbeda sangat menyenangkan  tidak menengangkan seperti dalam bayangan saya sebelumnya , meskipun kemampuan berbahasa asing saya jauh di bawah rata-rata .
3. orang flores itu ramah-ramah ,lucu , bersahabat, seru dan sangat menghibur, dalam bayangan saya sebelumnya orang flores (dan indonesia bag timur) itu serem-serem (diliat dari tampangnya yang garang heheh), galak, suka ngajak ribut.
4. traveling melebur dengan warga setempat itu menyenangkan, dan penuh makna , banyak pelajaran yang bisa kita ambil .
5. traveling ke kota keci meskipun itu pelosok dan masuk-masuk hutan itu sangat menyenangkan tidak bikin bosan seperti yang saya pikirkan sebelumnya, tapi jangan lupa bawa jajan ya hehe.
6. membuat kita selalu bersyukur-dan bersyukur atas ciptaan alam yang indah ini.
7. nambah ilmu geografi tentang indonesia sebagai negara kepuauan .

oia sedikit tambahan kalau mau komodo sailing trip biar lebih murah cari kapalnya langsung aja ke pelabuhan , disana banyak kapal dan ada penunggu nya langsung aja tanya satu-satu dan yak tawar menawar pun di mulai . 

Lost in Flores

2 november 2012 akhirnya hari yang di nanti datang jua, setelah merelakan diri untuk bangun pukul 2 malam melawan rasa kantuk untuk persiapan ke bandara pagi-pagi buta , ya di karenakan rumah sya berjarak 3 jam dari jogja maka saya harus mempersiapkan sepagi mungkin untuk ke jogja agar tidak terlambat karena pesawat saya ke bali pukul 06.30 itu artinya satau jam sebelum keberangkatan sudah siap di bandara, dan saya berangkat pukul 03.00 dan pagi itu lebih cepat dari biasanya pukul 04.30 saya sudah tiba di airport heheheh jadi kepagian deh , setelah check in bagasi , solat subuh , dan tidak lama kmeidian pesawat datang dan siap ke bali untuk transit dan melanjutkan perjalanan berikutkan ke labuan bajo menggunakan pesawat merpati nusantara airlines.

sampai di bali ga lama kemudian bertemu sohibul rihlah alias teman perjalanan saya isna , jadi kami berawal dari dua penerbangan yang berbeda isna berangkat dari jakarta dan saya berangkat dari jogja , sembari menunggu pesawt ke labuan kami berjumpa teman lama kami yang berdomisili di bali , karna keasikan ngobrol kami sampai lupa kalau kami harus segera checkin dan menaruh koper  di bagasi , sampai di dalam meja check in merpati ternyata sudah di tutup huaah akhirnya dengan sedikit merayu mas nya , dengan baik hati pun mau mempersilakan kita untuk check in , dengan berlari-lari kami memasuki gate 15 nah seperti ini seni nya di bandara pake lari-lari untuk masuk ke ruang tunggu dan ke shutlle bus yang mengantar kami ke pesawat merpati  dengan tipe MA60.

Tibalah kami di labuan bajo , semacam percaya ga percaya , anak gadis mainya sampe ke labuan bajo hahahah jauh bener  setelah ambil bagasi dan kami ke resto exotica depan bandara, salah soerang teman kami ada yang berdomisili di labuan bajo yang bekerja di sebuah BUMN menitipkan sepeda motor nya untuk kita pakai selama di labuan heheh sangat menyenangkan sekali , kebetulan teman kami sedang berdinas ke kupang jadi kami tidak bisa bertemu tapi kami di pinjemin motornya untuk keliling labuan bajo heheheh, setelah itu kami keliling cari penginapan kita cari yang pas di harga, keinginan,dan keudahan ke dermaga setelah keliling akhirnya dapet juga kami menginap di hotel melati, udara di labuan bajo teramat sangat panas, dan kami memilih tiduran saja di hotel hingga sore nanti dan merencanakan untuk ke pantai pede, namun saking capeknya kami terbangun saat waktu menunjukan pukul 19.00 itu artinya sudah waktunya isya' dan hari sudah gelap dan kami batal ke pantai .

oia untuk sailing trip, kami memutuskan untuk bergabung dengan rombongan lainya pertimbangan ini kami pilih di karenakan menyewa kapal ternyata sangatlah mahal terutama untuk kapal 2 hari 1 malam , awalnya kami ingin menyewa kapal untuk sailing trip nya dalam benak kami akan aman jika menggunakan kapal untuk kita saja , namun ternyata kapalnya saja sangatlah mahal sekitar 2jt-an karna kami hanya berdua sehingga menaggung beban yang sangat besar hehehe , aakhirnya kami putusnya utuk ikutan share kapal dengan orang lain, karna kami ga tau akhirnya kami ikutan rombongan pak viggo dari kencana tour per orang nya kena 550.000 udah include makan ,minum, jajan, peralatan tidur dan hiburan di kapal .

keesokan paginya kami tiba di tempat pertemuan dengan rombongan lain yaitu di kantor kencana tour, dan rombongan lainya adalah para wisatawan asing berasal dari jepang dan jermnan, kapal kami pagi itu berisi 5 orang peserta tour , dengan di pimpin oleh kapten antonio dan 3 ABK nya, kapalnya oke jika mengngat biaya kami membayar tournya hehehe lagi-lagi expectasi saya tidak muluk-muluk sehingga ga bikin kecewa :) , setelah semua siap dan yaaak kami siaap mengarungi lautan flores.

Tujuan kami hari itu  yaitu mengunjungi komodo di TN komodo yang berada di loh buaya atau pulau rinca - pantai pink -teluk kalong .

sedangakn pada hari kedua tujuan kami ke TN komodo di Loh liang atau di pulau komodo - manta point  karang makassar - kanawa island - bidadari island.

tiba si loh buaya tepat pukul 11.00 saat matahari sedang terik dan ternyata lokasi nya banyak yang open area sehingga sangat panas dan menyengat sungguh perjalanan yang sangat berat , setelah selesai administrasi di kantor TN komodo kami di pandu oleh ranger dengan nama Aldi yang sudah 10 tahun menjadi pemandu di loh liang ini , mas aldi mahir berbahasa inggris dengan baik ,  kata mas aldi jarang sekali wisatawan domestik berkunjung ke TN komodo kebanyakan turis eropa , australia, jepang . saat kami berada di sana hanya kami berdua saja turis domestik lainya bule-bule semua. oia kali ini kami mengambil medium treck  dengan jarak tempuh 3,5 km memakan waktu 1,5 jam , jalan sebentar dari posko kami sudah menemukan komodo yang sedang leha-leha di bawah dapur penduduk setempat , ya mememnag komodo merupakan hewan yang suka ber malas-malasn bobok-bobokan, santai-santai di bawah ruang yang teduh , dan komodo memamg penggemar bau-bauan indra penciumanya sangat tajam maka dari pada itu ia sangat senang sekali berada di bawah dapur karena aroma masakan, stelah jepret sana sini kami melanjutkan perjalanan ke dalam hutan dan menemukan sarang telur komodo yang dari jauh juga d jaga oleh mama komodo. selama di dalam hutan kami menemukan aneka satwa  babi hutan, kerbau, monyet, burung gosong, burung maleo, komodo , rusa. pendakian yang berat tepat pukul 12,00 kami berada di puncak bukit hoaaahh sangat berat di siang bolong sampai juga diujung bukit tapi kami tidak menikmati karna udara yang sangat panas kami bergegas untuk turun dan melanjutkan dengan berlayar ke tujuan berikutnya.

sebelum tiba di pink beach kami makan sing diatas kapal , dengan makanan yang sudah di siapkan para koki  makanan yang sederhana dan sangat enak, setelahnya kami tiba di pink beach dan kami pun ber snorkling ria , untuk menuju ke pantai pink kmai harus berenang ke ujung pantai dan karna agak jauh akhirnya kami memilih menikmati keindahan dunia bawah laut saja dari pada harus berenang ke tepi pantai yang panas (baca: males) hehehe, oia ini pengalaman pertama saya dan isna snorkling tanpa menggunakan life jacket ternyata sangat menyenangkan dan ga bikin mabok laut ,kelemahanya si ya capek dan kita harus tetep berusaha gerak kalo ga kita bakal tenggelam mau malas-an karna ga mau capek tapi tenggelam , atau mau tidak tenggelam tapi capek, saya ilih capek saja dari pada tenggelam di maem hiu atau komodo yang sedang berenang hehehe. setelah capek berenang kami menuju  ke teluk kalong tempat menikmati sunset, dan melihat para kelelawar keluar  goa.